Sabtu, 21 Mei 2011

Isotonis

Isotonis
Isotonis adalah suatu yang larutan yang kita buat konsentrasinya sama besar dengan cairan dlm tbuh dalam sel darah merah.
Harus disamakn agar tdk trjadi pertukaran
Isoosmotik : larutan yg memiliki tek.osmosa yang sama dengan tek. Osmosa sel darah.
Alat : osmometer
Hipotonis : turunnya titik beku, tek.osmosa lebih rendah dr sel darah .sehingga menyebabkan air akan melintasi membrane sel darah merah yang sifatnya semi permeable sehingga memperbesar volume darah merah, meningkatkan tek dalam sel.jka tek besar akan menyebabkan pecahnya sel darh merah.
Hipertonis : tekanan osmosis lebih tinnggi dari pd serum darah sehingga menyebabkan terjadinya penciutan sehingga dengan adanya seperti ini.
Oleh karena itu dapat ditambahkan bahan2 sukrosa ,Glukosa, NaCl
Perhitungannya :
Metode perhitungan isotonis yaitu penurunan titik beku , selalu digunakan -0,52 derajat sebagai penurunan titik beku baik kelenjar lakrimal atau kel.air mata.
W= 0,02 –a.c/b
a. : penurunantitik beku air yag dihasilkan oleh bahan aktif 1%
b. : Bobot setiap bahan tambahan dlm larutan.
c. : penurunan titik beku yang dihasilkan oleh bahan pengisotonis 1 %
Metode Katalin
Selain tekanan osmosa yang harus diperhatikan adalah PH. Selin pH isotonis juga harus isohidris ( ph sesuai dngan Ph fisiologis tubuh yg sekitar 7,4).
Euhidris yaitu diusahakan pendektn ph larutan u suatu zat scr tehnis kea rah ph fisiologis tubuh dilakukan pada zat yang tdk stabil pd ph fisiologis tubuh misalnya vit C, alkaloid2 sehingga untuk memperoleh ph tertentu yg diinginkan maka digunakn bahan dapar yg berfungsi meningkatkn stabilitas obat, mengurangi rasa nyeri n iritasi ,kadang2 jg dpt menghambat pertumb. Bakteri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar